Bentuk Bonsai Asam Serta Cara Menanam dan Merawatnya

1 min read

Membentuk bonsai asam

Pohon asam juga dapat dijadikan bonsai karena memiliki keunggulan tersendiri yaitu mudah dibentuk dan tahan terhadap perlakuan saat pengerdilan. Kita juga dapat membuat bonsai asam sendiri.

Tumbuhan asam sendiri mudah ditemukan sehingga mudah untuk mendapatkan bibit yang unggul. Dengan membuat bonsai asam sendiri kita dapat membuat bonsai asam sesuai keinginan kita. Tetapi dalam membuat bonsai asam sendiri tetaplah harus teliti dan sangat tekun agar hasilnya cantik.

Pengertian bonsai

Pengertian bonsai

Bonsai sendiri berasal dari bahasa china yaitu sai (penanaman) dan bon (pot dangkal). Maka dari itu bonsai di tanam di dalam pot, karena ukuran yang di inginkan adalah kecil.

Dalam bahasa jepang disebut penzai. Dan dalam bahasa indonesia sendiri adalah dari gabungan kata seni dan botani.

Seni dalam pembuatan bonsai ini adalah dari cara memilih bibit, pemotongan bibit, dan pemangkasan tanaman bonsai. Dan yang seperti kita tahu karya seni apabila hasilnya mengandung nilai estetika dan keindahan maka akan sangat menguntungkan.

Dalam membuat tanaman bonsai itu sendiri diperlukan keuletan, dan perawatan yang tidak seperti pada umumnya. Jadi butuh kesabaran ekstra dalam merawat tanaman bonsai. kegiatan ini sangat cocok untuk melatih kesabaran.

Mengenal Pohon Asam

Mengenal pohon asam

Pohon asam juga dikenal dengan dengan asem jawa memiliki nama latin Tamarindus indica L. Pada umumnya memiliki tinggi 30 m dengan diameter batang 2 m. Kulitnya berwarna coklat keabu-abuan.

Daun majemuk menyirip ,bunyanya tersusun renggang dalam tandan, buahnya polong dan bijinya terasa masam.

Pohon asam ini memiliki manfaat yang cukup baik bagi tubuh terutama buahnya seperti mengurangi nyeri haid pada wanita,menurunkan kolesterol, menurunkan demam, mengatasi wasir, sariawan, dan masih banyak lagi.

Menanam Bonsai Asam yang Mudah

Menanam bonsai asam yang mudah

Seperti yang sudah dibahas diatas kita dapat membuat bonsai asam sendiri. Tentu dengan cara yang mudah untuk dipahami dan dilakukan untuk orang yang masih pemula sekalipun.

Baca Juga :  Klasifikasi Cemara Kipas Serta Ciri-ciri dan Kegunaannya

Yang paling penting adalah media tanam yang harus cocok dengan karakteristik tanaman itu sendiri. Tumbuhan asam sendiri cocok dengan tanah yang berpasir, sedikit berkapur dengan drainase yang lancar.

Media tanam nya dapat beropa pot atau polybag yang berisi tanah yang sudah di tambahkan pasir, pupuk kandang dan juga pasir.

Selanjutnya yaitu pemilihan biji ,biji yang baik yaitu yang sudah tua dan masak. Lalu rendam biji asam selama 1 minggu dalam baskom. Tujuannya adalah agar cangkangnya terkelupas sendiri karena cangkangnya sangat keras dan juga tebal.

Setelah itu rendam lagi biji asam dengan pupuk perangsang tumbuhan di dalam baskom.

Setelah di rendam biji asam tanamlah pada media yang sudah kita siapkan tetapi jangan terlalu dalam dalam menanamnya.

Beberapa Bentuk Bonsai Asam

Membentuk bonsai asam

Pohon asam dapat dibentuk menjadi beberapa bonsai, seperti :

  • Bonsai miring ke kanan atau ke kiri
  • Bonsai tegak berkelok-kelok
  • Bonsai sarung angin
  • Bonsai akar terjalin

Merawat Bonsai Asam yang Tepat

Merawat bonsai asam yang tepat

  1. Aturlah diameter batang bonsai kalian usahakan bagian bawah lebih besar dan semakin keatas semakin kecil.
  2. Potong dahan bonsai yang berada di dalam lengkungan. Karena dahan yang berada di puncak lengkungan batang pohon adalah dahan yang terbaik.
  3. Dari pangkal sampai puncak haruslah lurus untuk menentukan keseimbangan bentuk bonsai.
  4. Pangkaslah daun dan ranting secara rutin untuk mendapatkan hasil yang baik.
  5. Siramlah secara rutin dengan kadar kelembapan yang cukup.
  6. Pupuklah secara rutin dengan pupuk organik, seperti pupuk kompos dan kandang dan dalam takaran yang pas.
  7. Agar mendapatkan bonsai yang kita inginkan lilitlah bonsai dengan kawat stainless steel yang tidak mudah putus dan berkarat.

Bagaimana ? cukup mudah bukan untuk memiliki bonsai sendiri dan bentuk bonsai yang sesuai dengan keinginan kita, bahkan tanpa mengeluarkan biaya yang cukup tinggi. Selamat mencoba !

Baca Juga :  Teknik Menanam Cemara Lilin Serta Budidaya, dan Tips Merawatnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *